Sponsored Links
Loading...
Data deterima detikcom dari Kabid Humas Polda Jawa barat Kombes Pol Yusri Yunus, Rabu (21/9/2016), tempat banjir dan longsor itu menyebar di Kecamatan Garut, Bayongbong, Pasirwangi, Samarang, Tarogong Kidul dan Banyuresmi.
" Di Kecamatan Tarogong Kidul berjalan banjir bandang yang disebabkan meluapnya Sungai Cimanuk. Mengakibatkan beberapa bangunan di Jalan Pembangunan atau tepatnya di Kampung Sukapadang, terendam banjir. Bangunan itu di antaranya RSUD Dr. Slamet, Mapolsek Tarogong Kidul dan kantor Kecamatan Tarogong Kidul, " kata Yusri.
Diluar itu, sambung Yusri, terjadi bencana alam longsor di Jalan Raya Balungbung atau tepatnya daerah Kampung Pasir Langu dan Werkip yang masuk Kecamatan Bungbulang dan Jalur Bungbulang-Cijayana di Kecamatan Mekarmukti. " Tanah longsor menutupi jalan raya hingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat. Hingga sekarang ini masihlah dikerjakan
usaha pembersihan longsoran tanah oleh warga masyarakat sekitaran. Longsor itu disebabkan curah hujan yang deras, " tutur Yusri.
Semalam momen longsor juga melanda Kecamatan Bayongbong atau tepatnya di Kampung Sasakbeusi RT 1 RW 2, Desa Mulyasari. " Satu rumah terbenam dan satu orang atas nama Deni hingga saat ini belum diketemukan akibat arus Sungai Cibolang yang deras, " kata Yusri.
Masih tetap di Kecamatan Bayongbong, longsor dan banjir menerjang Kampung Saroja, Desa Mulyasari. " Mengakibatkan dua rumah tenggelam terbawa arus sungai dan satu orang hilang disangka terseret arus sungai. Hingga saat ini masihlah dilakukan pencarian, " papar Yusri.
" Di Bayongbong juga tepatnya Kampung Cibodas, Desa Banjarsari, berjalan luapan Sungai Ciperet di RW 6 meliputi dua RT yang merendam10 rumah di tepian kali. Lantas tiga rumah di Kampung Cigarukrak, Desa Padamukti, rusak berat dan enteng akibat pergeseran tanah akibat derasnya hujan, " kata Yusri.
Longsor tutup Jalan Raya Cikajang-Pamengpeuk di Kampung Genteng RT 1 RW 6, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi. " Longsor tutup badan jalan setinggi sekitaran dua mtr. dan panjang 15 mtr.. Saat ini arus lalu lintas dari ke-2 arah bisa dilalui kendaraan roda empat. Tak ada korban jiwa. Saat ini dinas terkait menanti loader untuk membersihkan tanah longsor, " kata Yusri.
sumber : http :// www. kabarnetizen. com/2016/09/live-video-detik-detik-banjir-bandang. html
Sumber:http://www.klik-share.com/2016/09/live-video-detik-detik-banjir-bandang.html
Sponsored Links
Loading...
loading...
Blogger Comment
Facebook Comment